Pengertian Kalimat Inversi Lengkap Contohnya

Definisi Kalimat inversi adalah kalimat yang predikatnya mendahului subjek dan berfungsi untuk menegaskan makna dari kalimat tersebut.

Kalimat-Kalimat Inversi

  1. Ambilkan ayah kopi diteras depan !
  2. Atas perhatian kalian, saya ucapkan terima kasih.
  3. Ayam goreng dimakannya di restoran.
  4. Bekerja Ayah untuk mendapatkan uang.
  5. Bekerja Tedi untuk mendapatkan motor baru.
  6. Bekerjalah ia pagi dan malam demi keluarganya.
  7. Belajarlah ia setiap malam agar menjadi Pintar .
  8. Belajarlah Luthfi dengan sangat serius.
  9. Berangkatlah ia ke Medan naik pesawat.
  10. Berenang Indro di sungai
  11. Berenang Mada di kali
  12. Bermain bola semua di lapangan
  13. Bermain bola teman-teman di lapangan
  14. Bernyanyilah Dewi dengan sangat merdu pada pertunjukan itu.
  15. Bertanya dia kepada ayahnya.
  16. Daging asap dimakannya di warteg.
  17. Datang dia malam itu.
  18. Diajak Dani ke rumah Ani oleh temannya.
  19. Diambil buku itu di meja
  20. Diambil buku itu di perpustakaan
  21. Diambilllah air itu di sumur
  22. Diambilnya buku Toni oleh Dika yang ada di atas meja.
  23. Diambilnya pulpen itu dari atas meja.
  24. Diambilnya uang itu dari dalam lemari.
  25. Dibagikannya sekuntum mawar merah oleh para aktivis muda kepada setiap pejalan kaki yang melintas di jalan utama pusat kota sebagai peringatan hari kasih sayang.
  26. Dibakarnya sampah itu oleh ayah.
  27. Dibakarnya sampah itu oleh Ibu.
  28. Dibakarnya semua ikan yang kami dapatkan saat memancing di laut tadi oleh Yudi.
  29. Dibawakanlah gitar oleh agus di sekolah
  30. Dibelikannya aku handphone seri terbaru oleh paman sebagai hadiah ulang tahunku yang ke-16.
  31. Dibelikannya aku sepatu baru.
  32. Dibelikannya makanan khusus kucing yang mahal oleh Dwi untuk kucing peliharaannya.
  33. Dibelinya liontin itu dengan harga yang mahal
  34. Dibelinya mangga itu dari pedagang buah yang sering berjualan di lingkungan kompleks.
  35. Dibelinya sayur oleh ridwan dipasar
  36. Dibelinya setangkai bunga untuk kekasihnya.
  37. Dibelinya tas oleh Tomi di toko
  38. Diberikannya Andi Sepeda baru.
  39. Diberikannya kami pilihan oleh wali kelas kami antara berkemah atau melakukan pementasan drama untuk mengisi masa liburan sekolah kali ini.
  40. Diberikannya kami tugas kelompok membuat sabun colek yang harus dikumpul minggu depan oleh guru kimia.
  41. Dibiarkannya anak anjing itu kehujanan oleh ayah di luar rumah.
  42. Dibuangnya foto-foto mantan Pacarnya.
  43. Dibuangnya makanan itu karena sudah kedaluarsa.
  44. Dibuatkannya aku mie ayam oleh penjual itu padahal aku memesan soto ayam.
  45. Dibuatkannya aku sebuah syal yang mirip dengan miliknya oleh Dian sebagai lambang persahabatan kami.
  46. Dicabutnya rumput di halaman belakang itu oleh ibu hanya dengan menggunakan tangan kosong.
  47. Didakilah gunung brromo oleh Doni.
  48. Didakilah gunung kelut oleh azwar.
  49. Didengarkanlah musik oleh Rina dikamar
  50. Digambarnya sendiri rancangan baju yang akan ia pakai di hari pernikahannya 6 bulan lagi oleh Dudi.
  51. Digoreng ikan mujair Nana.
  52. Digoreng tempe krispi oleh Resti.
  53. Digunakannya handuk untuk mengelap lantai yang basah itu oleh Ani.
  54. Digunakannya sepatu formal berwarna hitam oleh Diah ketika ia dipanggil untuk interview pekerjaan.
  55. Dihapuslah daftar nama oleh angga.
  56. Dihapuslah papan tulis oleh Andik
  57. Dihentikannya pengairan di sawah oleh ibu setiap sore.
  58. Dijualnya baju itu dengan harga murah.
  59. Dikaguminya gadis itu sejak sekian lama.
  60. Dikembalikannya dompet yang ia temukan tadi pagi ke pemiliknya oleh Dudi.
  61. Dikerjakan PR itu dirumah
  62. Dikerjakannya tugas itu secara tergesa-gesa.
  63. Dikerjakannya tugas sekolah itu dengan penuh semangat.
  64. Dikunjungi kakek yang sedang sakit di kampung.
  65. Dikunjungi Nenek yang sedang sakit di kampung.
  66. Dilemparnya anjing itu dengan batu berulang kali oleh Budi.
  67. Dilupakannya jasa semua orang-orang yang selalu menbantunya dalam upaya mengejar karir.
  68. Dimaafkannya kesalahanku meskipun kesalahanku cukup berat.
  69. Dimainkanlah bola olehnya di lapangan
  70. Dimainkanlah bola takrau olehnya di lapangan
  71. Dimakanlah eceng gondok oleh Dirga.
  72. Dimakanlah sayur bayam oleh hasan.
  73. Dimasaklah ikan oleh nenek di dapur
  74. Dimasaklah semur oleh ibu di dapur
  75. Dimasaknya makanan yang sangat lezat.
  76. Dimatikannya semua lampu oleh Nia ketika ia akan ke luar rumah.
  77. Diminumnya obat itu tiga kali sehari.
  78. Diminumnya susu setiap pagi diteras rumah.
  79. Dimuntahkannya lagi obat demam yang tadi ia minum oleh adik.
  80. Dinaikinya tangga itu dengan penuh hati-hati oleh Andik sejak kakinya dipasangi gips.
  81. Dinyanyikanlah lagu oleh Inul di panggung.
  82. Dinyanyikannya lagu favoritku oleh peserta ajang pencarian bakat nomor urut 2 itu.
  83. Dipakainya gaun pengantin yang sangat indah.
  84. Dipilihnya taksi untuk kendaraannya menuju kampus ketika mobilnya sedang diperbaiki di bengkel.
  85. Dipinjamkannya mobilku kepada orang yang tidak kusuka.
  86. Dipotongnya ayam itu dengan menggunakan pisau dapur
  87. Dipotongnya mangga itu sekecil dadu oleh Mitha.
  88. Dipukulinya orang itu karena ketahuan telah merampok di rumah salah seorang warga,
  89. Diputuskannya Dion sebagai ketua OSIS oleh seluruh anggota OSIS setelah mereka mengadakan voting.
  90. Dirakitnya sendiri motor yang ia gunakan dalam kegiatan sehari-hari oleh kakak.
  91. Disayanginya kucing kampung itu dengan sepenuh hati.
  92. Diserutnya pensil itu supaya lebih tajam ujungnya.
  93. Disimpannya di bank uang hasil penjualan toko kami oleh ayah.
  94. Disimpannya pemberian itu.
  95. Disimpannya sisa uang saku itu ke dalam celengan plastik.
  96. Disiram bunga itu di kebun
  97. Disumbangkannya sisa gajinya itu ke panti asuhan.
  98. Disuruhnya aku menguburkan anak kucing yang mati tertabrak mobil tadi oleh Ibu.
  99. Ditambahkannya kuning telur oleh nenek ke dalam adonan kue bolu itu.
  100. Ditembakinya pelaku pencurian motor itu dengan menggunakan timah panas yang mengenai betis sang pelaku pencurian motor itu.
  101. Ditempelkannya brosur iklan itu di tiap-tiap tiang listrik yang ia temui oleh Andi.
  102. Diterbangkannya sampah sisa pembakaran itu ke udara oleh angin.
  103. Diterimanya kado pernikahan itu dengan sangat bahagia.
  104. Dititipkannya anaknya kepada kedua orang tuanya ketika ia pergi bekerja.
  105. Ditolongnya orang itu oleh Budi dengan sepenuh hati.
  106. Ditontonnya selalu pertandingan Bola.
  107. Dituliskannya surat itu dengan sepenuh hatinya.
  108. Hancurlah sudah persaannya.
  109. Hilanglah mereka entah kemana mereka pergi.
  110. Jadilah ia pengusaha tersukses di Jakarta.
  111. Kalahlah team kami dalam kompetisi itu.
  112. Makan udang Dono di pinggir pantai
  113. Marahlah dia terhadap temannya.
  114. Memasaklah dia di dapur.
  115. Menangislah ia hingga malam.
  116. Menarilah ia dengan sangat anggun.
  117. Mencari ikan Bayu di sungai.
  118. Mengikuti lomba Memasak mereka.
  119. Mengikuti lomba menulis mereka
  120. Menginaplah ia dirumah Temannya.
  121. Pergilah Budi ke Amerika untu menuntut ilmu.
  122. Pergilah ia meninggalkan indonesia untuk mencari ilmu di Amerika.
  123. Pergilah ia meninggalkan kampung halamannya untuk mencari harapan baru di kota.
  124. Pergilah ke bioskop Mulan.
  125. Pergilah ke konser Fitri.
  126. Pergilah Luthfi ke Cina untu menuntut ilmu.
  127. Sampailah dia di tanah kelahirannya.
  128. Santaplah makanan itu!
  129. Sedang berlibur aris di pulau dewata
  130. Sedang berlibur Rafi di pulau Bali
  131. Sedang bernyanyi kakak.
  132. Sedang berpidato Shanti.
  133. Setuju kami untuk berlatih bersama.
  134. Sudah saya baca majalah itu.
  135. Telah gugur pejuang itu.
  136. Tidak dihiraukan olehnya peringatan itu.